Kenali 5 Gejala Alergi Seafood dan Cara Mengatasinya
Ada berbagai sumber protein yang baik bagi tubuh, termasuk yang berasal dari makanan laut atau seafood. Selain manfaatnya, cita rasa yang lezat dari aneka seafood membuat jenis makanan ini digemari banyak orang. Namun sayangnya, sebagian orang tidak bisa mengonsumsinya karena memiliki alergi seafood.
Mari kenali berbagai gejala alergi terhadap seafood, penyebab, jenis seafood yang bisa menjadi pemicu alergi, cara menangani, hingga cara pencegahannya.
Ciri-Ciri Alergi Seafood
Sebagian besar alergi terhadap seafood sudah dialami sejak masa anak-anak, sehingga berbagai tindakan antisipasi bisa dilakukan oleh orang tua. Namun, tidak jarang juga alergi ini baru dialami setelah beranjak dewasa.1
Reaksi alergi ini bisa terjadi secara langsung atau dalam hitungan menit, serta bisa juga baru terjadi beberapa jam setelah mengonsumsinya. Secara umum, di bawah ini adalah berbagai gejala atau ciri-ciri alergi seafood:1,2,3
- Kulit terasa kering dan gatal;
- Mengalami sakit perut, mual, muntah, dan diare;
- Terjadi bengkak di bagian bibir, tenggorokan, lidah, dan wajah;
- Hidung menjadi tersumbat, mengi atau asma, dan mengalami sesak napas;
- Terasa pusing di kepala.
Selain gejala di atas, alergi makanan seafood juga bisa menjadi lebih serius bagi penderitanya, atau disebut sebagai syok anafilaktik, yang memiliki gejala sebagai berikut:1
- Menurunnya tekanan darah secara drastis;
- Tenggorokan menjadi bengkak hingga mengalami kesulitan bernapas;
- Pingsan atau hilang kesadaran.
Penyebab Alergi Seafood
Alergi ini merupakan munculnya reaksi yang tidak normal pada sistem kekebalan tubuh, disebabkan oleh kandungan protein yang ada dalam jenis makanan laut tertentu.1,2,3
Bagi sebagian orang, ketika mengonsumsi seafood, maka tubuh dapat memproduksi zat antibodi yang kemudian dapat berdampak menjadi gejala alergi. Hal ini juga bisa terjadi pada berbagai jenis alergi makanan lainnya, misalnya alergi telur atau jenis protein lainnya.
Selain disebabkan oleh konsumsi seafood, alergi ini bagi sebagian orang bahkan bisa terjadi hanya dengan bersentuhan atau menghirup bahan makanan laut.1
Jenis Seafood yang Dapat Memicu Alergi
Gejala alergi ini bisa saja hanya terjadi ketika penderitanya mengonsumsi jenis makanan seafood tertentu, misalnya alergi udang atau alergi kerang.1
Namun, ada pula penderita yang alergi terhadap beberapa jenis seafood atau bahkan tidak bisa mengonsumsi seafood sama sekali. Berikut adalah berbagai jenis seafood yang bisa memicu alergi:1,2,3
- Kepiting
- Udang
- Lobster
- Gurita
- Kerang
- Cumi-cumi
Cara Menangani Alergi Seafood
Untuk menangani alergi seafood berikut hal yang bisa di lakukan:2,3
Berhenti Makan
Jika muncul tanda-tanda alergi terhadap seafood, maka #SobatAlergi perlu segera berhenti mengonsumsi makanan yang mengandung seafood.
Konsumsi Obat Antihistamin
Lalu, pertolongan pertama alergi seafood yang bisa #SobatAlergi lakukan yakni dengan mengonsumsi antihistamin. Ini merupakan obat anti alergi yang bisa mengurangi berbagai gejala alergi.
#SobatAlergi bisa membeli obat antihistamin bisa di beli di apotek terdekat tanpa menggunakan resep dokter. Selain itu pastikan membeli obat yang sudah di percaya dan bisa meredakan alergi dengan cepat
Namun, perlu dipahami bahwa obat ini dikonsumsi jika memang telah mengalami gejala alergi. Ini bukanlah obat preventif atau obat untuk pencegahan alergi.
Cara Mencegah Alergi Seafood
Bagi penderita alergi terhadap seafood, maka penting untuk melakukan berbagai langkah pencegahan supaya gejala alergi tidak muncul. Di bawah ini adalah berbagai langkah pencegahan alergi yang bisa #SobatAlergi lakukan.1,2
Menghindari Konsumsi Seafood
Meski cara mengatasi alergi seafood bisa #SobatAlergi lakukan dengan mengonsumsi obat alergi, tetapi sebaiknya hal ini dicegah jika #SobatAlergi sudah tahu bahwa kekebalan tubuh #SobatAlergi alergi terhadap seafood. Maka dari itu, penting untuk menghindari konsumsi seafood dalam berbagai bentuk makanan.
Baca Kemasan Makanan dan Obat
Perlu dipahami bahan seafood merupakan bahan yang cukup umum untuk beragam produk makanan, suplemen, bahkan obat-obatan. Hal ini juga berlaku untuk makanan ringan, karena makanan laut memang sangat menarik untuk menjadi bahan tambahan.
Jadi, sangat penting untuk membaca kemasan terlebih dahulu, supaya dapat memastikan bahwa makanan atau obat tersebut aman untuk #SobatAlergi konsumsi.
Perhatian Kandungan dalam Menu Makanan
Ketika memasak menu makanan sendiri, #SobatAlergi dapat lebih mudah untuk memastikan bahwa tidak ada kandungan seafood dalam menu yang #SobatAlergi sajikan.
Namun, jika pergi ke restoran atau warung makan, maka bisa saja ada beberapa kandungan yang tidak bisa langsung diketahui. #SobatAlergi tentu akan menghindari berbagai menu seafood, misalnya cumi asam manis atau udang goreng tepung.
Selain itu, perlu dipahami bahwa bisa saja ada variasi menu yang seakan tidak mengandung protein laut, tetapi memiliki sedikit kandungan tersebut di dalamnya. Misalnya, memakai udang sebagai tambahan bumbu atau sambal, sehingga bisa memicu munculnya alergi jika #SobatAlergi mengonsumsi menu tersebut.
Hindari Lokasi Pengolahan atau Penjualan Seafood
Sebagian orang memang hanya akan merasa alergi jika mengonsumsi seafood. Namun, ada pula orang yang dapat merasakan gejala alergi hanya dengan bersentuhan dengan bahan makanan laut.
Maka dari itu, untuk membantu dalam mencegah alergi seafood yakni dengan menghindari lokasi pengolahan dan penjualan bahan makanan laut.
Hindari Kandungan Seafood dalam Bahan Non-Pangan
Selain bahan pangan, kandungan seafood dalam bahan non-pangan juga perlu diwaspadai, karena bisa memicu munculnya berbagai gejala alergi. Misalnya, kandungan bahan laut yang ada di dalam produk makanan binatang peliharaan.
Bisa saja, alergi #SobatAlergi akan muncul hanya dengan menyentuh produk tersebut, atau bahkan hanya menghirup baunya.
Sekarang, #SobatAlergi sudah memahami berbagai informasi terkait alergi yang disebabkan oleh konsumsi seafood. Jika muncul gejala alergi, maka sebaiknya segera melakukan langkah untuk mengatasinya.
#SobatAlergi bisa mengonsumsi obat antihistamin untuk mengatasi alergi seafood, kunjungi apotek terdekat untuk mendapatkan obat anti alergi tersebut.
PP-INC-ID-0213-1
Referensi:
- https://www.alodokter.com/kenali-gejala-gejala-dan-makanan-pemicu-alergi-seafood Diakses pada 19 Juli 2024
- https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20211221072303-255-736555/6-gejala-alergi-seafood-dan-cara-mengatasinya Diakses pada 19 Juli 2024
- https://www.halodoc.com/artikel/kenali-gejala-dan-cara-mengatasi-alergi-seafood Diakses pada 19 Juli 2024